Tutup Pelatihan Mustahiq, H. Muhammad Wardan Berharap Program Baznas Terus Berlanjut

Tembilahan (Kabar Inhil) – Tutup Pelatihan Mustahik, H. Muhammad Wardan Berharap Program Baznas Terus Berlanjut. Bupati Inhil H. Muhammad Wardan menutup pelatihan pemberdayaan ekonomi Mustahik dalam rangka Pemutusan Mata Rantai Stunting yang berlokasi di salah satu hotel di Tembilahan, Selasa (2/11/2022).

Turut hadir unsur forkopimda, 1 asisten jurusan Inhil, ketua jilid II GSH Hj.Zulaikhah Wardan, ketua OPD, ketua Inhil Baznas, ketua MUI, Direktur Program DMIJ, ahli P3MD, ketua SMKN 2 tahun Tembilahan, pelatihan peserta dan tamu undangan lainnya.

Dalam keterangannya, Ketua Inhil Baznas Yunus Hasbi mengatakan bahwa inisiatif ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup para Mustahiq dan mencegah terjadinya kelumpuhan di masyarakat Inhil dengan memanfaatkan informasi zakat dari Muzakki.

“Dengan pelatihan ini alhamdulillah kami terus memberikan pelayanan prima dan hari ini kami buktikan dengan produk-produk dari peserta pelatihan yang kualitas dan kualitasnya dibawah komoditi lain yang ada di pasaran, salah satunya self-they love it.clothes”, ketua menjelaskan. Landasan bangsa.

Sementara itu, Kepala GSH Jilid II, Inhil Hj.Zulaikhah Wardan menyampaikan terima kasih dan apresiasinya atas bantuan Bazna dalam pencegahan dan pengendalian penyakit polio.

“Kutukan dan gizi buruk paling sedikit diderita oleh keluarga berpenghasilan rendah, berkat kerjasama dengan Baznas untuk menyelenggarakan lokakarya tenun dan sulam, semoga keluarga muda dapat meningkatkan ekonomi,” kata ketua GSH Inhil.

“Keberhasilan dalam pencegahan dan pengendalian polio tidak akan tercapai jika dilakukan oleh segelintir pihak, sehingga peran OPD lainnya juga diharapkan dapat berpartisipasi dalam upaya ini,” tambah Hj.Zulaikhah Wardan.

Bupati Inhil H. Muhammad Wardan dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Indragiri di bawahnya menyampaikan apresiasi atas keberhasilan kegiatan pendidikan pemberdayaan ekonomi kaum Mustahik untuk memutus mata rantai keterpurukan.

“Atas nama Pemkab Indragiri Hilir, saya sangat mengapresiasi efektifitas pelatihan yang merupakan hasil kerjasama Baznas Inhil dengan tim Gerakan Satu Hati dan SMKN 2 Tembilahan ini,” ujar Bupati.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, masalah kelumpuhan ini harus menjadi perhatian nyata semua pihak dan untungnya, mereka mendapatkan perhatian yang sama melalui kampanye pendidikan ini.

Bupati berpesan kepada peserta pelatihan yang diberikan peralatan penunjang perdagangan praktis, mesin jahit, solder listrik dan sepeda motor, agar dapat dimanfaatkan dengan lebih baik.

“Manfaatkan alat bantu perdagangan produktif ini untuk meningkatkan perekonomian dan saya berharap Mustahik suatu saat menjadi Muzakki,” pungkas Bupati H. Muhammad Wardan.

Sementara itu, Bupati H. Muhammad Wardan juga berharap program yang telah memberikan kontribusi yang patut dicontoh untuk perangkat bisnis yang efektif, branding perusahaan yang tinggi, sertifikat pelatihan peserta untuk peserta pelatihan.

Risky S