H. Muhammad Wardan ajak Mahasiswa Awasi Proses Pembangunan

TEMBILAHAN (Kabar Inhil) – Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H. Muhammad Wardan menerima kunjungan dari Organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Inhil, bertempat di ruang rapat lantai 4 kantor Bupati Tembilahan, pada kesempatan ini H. Muhammad Wardan Ajak Mahasiswa Awasi untuk ikut mengawasi Pembangunan, Kamis (21/4)

Kunjungan Ini bermaksud mempertanyakan kinerja pemerintah dalam pembangunan infrastruktur khususnya di kecamatan Reteh yang sudah lama belum tuntas

Menyikapi hal tersebut Bupati Inhil H. Muhammad Wardan menyampaikan bahwa pemerintah kabupaten melalui dinas terkait telah menindak pembangunan tersebut dan kini sedang dalam proses

“Sampai saat ini kita terus berupaya agar pembangunan infrastruktur di kecamatan Reteh terealisasi dengan lancar dan kini sedang dalam proses,” ujar Bupati

Beliau juga mengajak organisasi mahasiswa untuk ikut andil dalam hal mengawasi proses pembangunan infrastruktur tersebut, guna memastikan pembangunan benar-benar terlaksana dengan maksimal.

Selain itu organisasi HMI kabupaten Inhil juga meminta bantuan mengenai hibah lokasi sekretariat guna menunjang pelaksanaan program HMI

“Alhamdulillah pak Bupati menyambut kita dengan baik, dan untuk masalah sekretariat, Pemerintah bersedia untuk membantu, hal ini tentu demi menunjang program HMI dalam menciptakan SDM yang berkualitas, kita akan bersinergi juga dengan alumni yang ada di Pemerintah,” ujar Ketua HMI Inhil Ahmad Fauzi.

Peran masyarakat sangat dibutuhkan dalam melakukan pembangunan infrastruktur di daerah baik dalam mendukung maupun dalam mengawasi pembangunan itu sendiri. Bupati Inhil Ajak Mahasiswa untuk ikut Awasi proses Pembangunan

Baca Juga: H. Muhammad Wardan: Jadikan Kartini Tokoh Inspirasi Dan Motivasi

Pemerintah kabupaten Indragiri Hilir akan berfokus untuk melakukan pembangunan yang ada didaerah, guna menunjang ekonomi yang ada didaerah tersebut. Infrastruktur sangat penting untuk sebuah daerah, selain untuk memajukan perekonomian masyarakat daerah juga untuk meningkatkan mobilitas.

APBD untuk pembangunan infrastruktur saat ini sangat terbatas terkait dengan adanya pandemi covid 19, sehingga anggaran dipotong sekian persen dialokasi untuk penanggulangan pendemi covid 19. Sehingga pembangunan yang dilakukan kurang maksimal. Dengan segala keterbatasan tersebut, pemerintah kabupaten Indragiri Hilir akan mencari solusi supaya pembangunan terus berjalan.

Kepada pihak terkait dan semua elemen masyarakat diharapkan ikut serta dalam mendukung pembangunan yang ada di Inhil.