Dinkes Riau Targetkan Imunisasi Polio untuk 1,24 Juta Anak

Riau (Kabarinhil) – Dinas Kesehatan Provinsi Riau Bersama Pemerintah Kabupaten/Kota Siapkan Imunisasi Polio bagi 1,24 Juta Anak

Dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi Riau bersama dengan pemerintah kabupaten/kota akan segera melaksanakan program imunisasi polio. Tujuan dari program ini adalah untuk melindungi anak-anak di Riau dari virus polio, terutama setelah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) polio Vaccine-Derived Polio Virus tipe 2 (VDPV2) di Kabupaten Pidie, Aceh Utara dan Bireun Provinsi Aceh.

Target dari program imunisasi polio ini mencakup 1,24 juta anak di Riau, yang dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan usia. Kelompok pertama mencakup anak usia 0-59 bulan sebanyak 640.001 anak, sedangkan kelompok kedua mencakup anak usia 4-59 bulan sebanyak 605.337 anak. Program imunisasi polio di Riau akan berlangsung selama tujuh hari, mulai dari tanggal 6 Maret hingga 13 Maret 2023.

Baca Juga : Persyaratan LKJ Raja Ali Kelana Berhadiah Rp30 Juta

Rincian target anak yang akan mendapat imunisasi polio di 12 kabupaten/kota di Riau juga telah dijelaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan Riau, Zainal Arifin. Jumlah anak yang akan mendapat imunisasi polio di masing-masing kabupaten/kota bervariasi, seperti di Kuantan Singingi yang akan melibatkan 25.616 anak usia 0-59 bulan dan 24.258 anak usia 4-59 bulan, serta di Kota Pekanbaru yang akan melibatkan 90.296 anak usia 0-59 bulan dan 95.890 anak usia 4-59 bulan.

Menurut Zainal Arifin, upaya imunisasi polio merupakan salah satu strategi penting dalam mempertahankan status Indonesia sebagai negara yang bebas dari virus polio. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Provinsi Riau bersama pemerintah kabupaten/kota akan melaksanakan program Crash Program, yaitu memberikan satu dosis imunisasi bivalent Oral Polio Vaccine (bOPV) atau polio tetes dan satu dosis imunisasi Inactivated Poliovirus Vaccine (IPV) atau polio suntik tanpa memandang status imunisasi sebelumnya